Apa itu Bill of Lading Rumah?

Sebuah house bill of lading dikirim oleh perusahaan transportasi atau forwarding ke pengirim.

House bill of lading, yang juga disebut sebagai forwarder’s bill of lading atau B/L, adalah jenis tanda terima yang digunakan dalam pengiriman. Dikirim oleh perusahaan transportasi atau forwarding kepada pengirim, dokumen tersebut merupakan tanda terima barang yang akan dikirim. Digunakan untuk tujuan hukum dan untuk pemeliharaan catatan yang akurat, itu harus membawa informasi spesifik tentang barang yang dikirim, perusahaan dan metode pengiriman yang terlibat, dan nilai kontrak pengiriman.

Sebuah bill of lading rumah penting dalam memastikan catatan yang akurat disimpan.

Pengiriman adalah bisnis kompleks yang melibatkan ribuan pengangkut, pengirim, dan moda transportasi terpisah. Dengan pelabuhan, bandara, dan stasiun pengiriman yang berfungsi memindahkan barang dalam jumlah besar setiap hari, pencatatan yang tepat sangat penting untuk mengelola semuanya dengan lancar. Bill of lading rumah adalah salah satu dokumen terpenting yang digunakan dalam pengiriman, karena berfungsi sebagai catatan kontrak antara pengirim dan pengirim, serta catatan barang yang dikirim.

Salah satu fungsi utama dari house bill of lading adalah berfungsi sebagai bukti kargo yang dikirim. Penerbitan dokumen mengakui bahwa pengangkut telah menerima kargo untuk pengiriman dan memeriksanya untuk mencari tanda-tanda kerusakan. Jika tidak ada tanda-tanda kerusakan pada saat menerima barang, segala kerusakan yang terjadi selama proses pengiriman mungkin merupakan kesalahan hukum dari pengangkut. Namun, jika B/L mencatat kerusakan yang sudah ada pada saat diterima, tanggung jawab secara hukum dapat dipikul oleh pengirim awal.

House bill of lading juga berfungsi sebagai bukti bahwa pengangkut memiliki kontrak untuk mengirimkan kargo. Jika kargo tidak memiliki B/L terkait, pengangkut mungkin memindahkannya secara ilegal. Dokumen tersebut hanya menunjukkan kontrak antara pengirim dan perusahaan pengangkut, bukan kapal, kereta api, atau pesawat terbang tertentu yang membawa barang. Jika terjadi masalah dengan pengiriman, pengirim atau penerima dapat menuntut perusahaan pengangkutan yang dikontrak tetapi bukan kapal itu sendiri.

Fungsi penting lainnya dari house bill of lading adalah mengizinkan pengangkut yang berwenang untuk bertindak sebagai penjaga yang sah atas barang-barang tersebut. Jika penerima yang dimaksud tidak memiliki dokumentasi yang sesuai yang memberinya hak untuk mengambil kiriman di tempat tujuannya, pengangkut dapat secara sah menahan barang sampai dokumen yang benar dapat dibuat. Hal ini juga memberikan tanggung jawab kepada pengangkut untuk memastikan bahwa barang hanya diberikan kepada penerima yang sah; kegagalan untuk mengesahkan pelepasan barang dengan benar dapat membuat pengangkut bertanggung jawab secara hukum.

Informasi yang disertakan pada house bill of lading biasanya mencakup nama pengirim, pengangkut, dan penerima, serta informasi kontak untuk semua pihak. Dokumen tersebut dapat berisi informasi tentang pelabuhan atau stasiun tempat barang awalnya diterima oleh pengangkut, dan pelabuhan tujuan pengiriman. Sebuah persediaan barang, serta informasi tentang berat badan, ukuran, dan nilai menyatakan, juga merupakan komponen penting dari dokumen.

Baca juga