Ini Penyebab Runtuhnya Kerajaan Majapahit

Kerajaan Majapahit adalah kerajaan besar Hindu dan terluas di nusantara. Kerajaan ini tumbuh dan berkembang mulai dari wilayah Jawa Timur hingga meluas menjadi sebuah kerajaan nusantara yang amat luas. Ini juga kerajaan Hindu terakhir di Nusantara yang menguasai wilayah dengan cakupan yang luas.

Dan pada kesempatan kali ini, saya akan memaparkan beberapa penyebab runtuhnya Kerajaan Majapahit beserta penjelasannya. Untuk lebih jelasnya, mari kita simak bersama penjelasan dibawah ini.

Penyebab:

  • Tidak adanya Re-generasi Pemimpin. Penyebab pertama runtuhnya Kerajaan Majapahit dari peradaban adalah tidak adanya re-generasi pemimpin yang baik. Kerajaan Majapahit menjadi berkembang dan berjaya karena dipimpin oleh Hayam Wuruk dengan dibantu oleh patihnya, Gajah Mada. Setelah meninggalnya Hayam Wuruk, kejayaan Kerajaan Majapahit mulai memburuk.
  • Perang Paregreg. Faktor berikutnya penyebab runtuhnya Kerajaan Majapahit adalah Perang Paregreg atau Perang Saudara. Pada abad ke-14, Kerajaan Majapahit mengalami masa kejayaannya dibawah pemerintahan Raja Hayam Wuruk. Akan tetapi, ketika Hayam Wuruk meninggal pada tahun 1389 Kerajaan Majapahit berangsur-angsur mengalami masa kemundurannya dan sirna.
  • Lepasnya Daerah Kekuasaan. Penyebab keruntuhan Kerajaan Majapahit yang lain adalah lepasnya daerah kekuasaan. Kerajaan Majapahit selepas meninggalnya Hayam Wuruk, keadaan menjadi kacau dan tidak begitu terkendali. Akibatnya, banyak adipati dan kerajaan-kerajaan yang dikuasai oleh Kerajaan Majapahit melepaskan diri dari pemerintahan Kerajaan Majapahit.
  • Kemunduran Ekonomi. Penyebab selanjutnya mengenai penyebab runtuhnya Kerajaan Majapahit di Nusantara adalah kemunduran dalam bidang ekonomi. Perdagangan di Kepulauan Nusantara mulai diambil oleh pedagang-pedagang Melayu dan Islam.
  • Ekspedisi Laut oleh Dinasti Ming. Penyebab berikutnya adalah datangnya armada Laksamada Cheng Ho, seorang jenderal muslim, dari Dinasti Ming, Cina. Laksamana Cheng Ho tiba di Jawa beberapa kali antara kurun waktu 1405 M sampai dengan 1433 M.
  • Perkembangan Agama Islam yang Pesat. Perkembangan agama Islam yang pesat di Pulau Jawa membuat salah satu penyebab runtuhnya Kerajaan Majapahit yang beragama Hindu. Di pantai Utara Jawa, pengaruh da perkembangan Islam membuat berdirinya kerajaan yang bercorak agama Islam, seperti Kerajaan Cirebon, Kerajaan Demak, Kerajaan Banten, dan lain-lain.

Demikianlah penjelasan mengenai penyebab runtuhnya Kerajaan Majapahit yang mana pernah menjadi kerajaan Hindu terbesar di Indonesia dengan cakupan wilayahnya yang luas.