Apa itu studi kasus yang menyimpang?

Apa itu studi kasus yang menyimpang?

Analisis kasus menyimpang adalah studi kasus-kasus tertentu yang anomali sehubungan dengan hipotesis yang diberikan. Studi semacam itu dapat, menurut Paul Lazarsfeld, “dengan menyempurnakan struktur teoretis studi empiris, meningkatkan nilai prediksi temuan mereka”.

Apakah studi kasus kualitatif atau kuantitatif?

Studi kasus cenderung berfokus pada data kualitatif dengan menggunakan metode seperti wawancara, observasi, dan analisis sumber primer dan sekunder (misalnya artikel surat kabar, foto, catatan resmi). Terkadang studi kasus juga akan mengumpulkan data kuantitatif.

Mengapa penting untuk memiliki studi kasus ketika merumuskan hipotesis?

Studi kasus paling berguna untuk menghasilkan hipotesis; yaitu, pada tahap pertama dari proses penelitian total, sedangkan metode lain lebih cocok untuk pengujian hipotesis dan pembangunan teori. Seringkali sulit untuk meringkas dan mengembangkan proposisi umum dan teori berdasarkan studi kasus khusus.

Apa manfaat studi kasus dalam penelitian?

Daftar Kelebihan Metode Studi Kasus

  • Itu mengubah pengamatan klien menjadi data yang bisa digunakan.
  • Itu mengubah opini menjadi fakta.
  • Ini relevan bagi semua pihak yang terlibat.
  • Ini menggunakan sejumlah metodologi penelitian yang berbeda.
  • Itu bisa dilakukan dari jarak jauh.
  • Hal ini murah.
  • Ini sangat mudah diakses oleh pembaca.

Apa salah satu kegunaan utama studi kasus?

Studi kasus sering digunakan dalam penelitian eksplorasi. Mereka dapat membantu kita menghasilkan ide-ide baru (yang mungkin diuji dengan metode lain). Mereka adalah cara penting untuk mengilustrasikan teori dan dapat membantu menunjukkan bagaimana berbagai aspek kehidupan seseorang terkait satu sama lain.

Mengapa studi kasus lebih baik daripada survei?

Studi kasus menghasilkan data yang kaya akan kedalaman. Survei menghasilkan data numerik. Untuk studi kasus, populasi yang relatif kecil dipilih. Untuk survei, populasi yang besar dapat digunakan sebagai sampel.

Baca juga